Pendampingan Sektor Kesehatan Pada Anak Usia Dini Di TK Dharma Wanita Persatuan 1 Gresik

Health Sector Mentoring in Early Childhood at Dharma Wanita Persatuan 1 Gresik Kindergarten

Authors

  • Norainny Yunitasari Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Anindi Lupita Nasyanka universitas muhammadiyah gresik
  • Anindi Lupita Nasyanka universitas muhammadiyah gresik

Keywords:

dagusibu, obat, germas, drug

Abstract

Untuk menyiapkan generasi muda yang handal dan tangguh, kita harus mendidik anak kita dari usia dini. Salah satu taman kanak-kanak yang ada di Kabupaten Gresik Jawa Timur, yaitu TK Dharma Wanita Persatuan 1 Gresik, telah berusaha mencetak generasi muda yang handal dan tangguh dengan melakukan inovasi pembelajaran dan juga melakukan bimbingan kepada wali muridnya agar sejalan dengan tujuan pembelajaran yang ditetapkannya. Contoh bimbingan kepada wali muridnya yaitu dengan melakukan pendampingan di sektor kesehatan. Dari hasil pendampingan ini dapat disimpulkan bahwa ada wali murid yang masih belum memahami secara benar dan baik terkait DAGUSIBU obat. Beberapa dari mereka masih kurang tepat dalam cara mendapatkan obat, cara menyimpan obat, dan cara membuang obat. Cara mendapatkan obat yang seharusnya di apotek, tetapi masih yang beranggapan dapat membeli di kios/warung. Cara menyimpan obat yang seharusnya tidak semua jenis obat dapat disimpan di suhu ruang, tetapi masih 54,1% dari peserta yang masih beranggapan semua obat boleh disimpan di suhu ruang. Ada 40,5% dari peserta beranggapan obat kedaluwarsa bukan limbah beracun. Namun sebenarnya obat kedaluwarsa dapat merusak lingkungan dan ekosistem. Dengan adanya pendampingan ini, banyak peserta kegiatan yang antusias bertanya akan kekurangpahaman mereka masalah DAGUSIBU.

To prepare a young generation who is reliable and tough, we must educate our children from an early age. One of the kindergartens in Gresik Regency, East Java, namely Dharma Wanita Persatuan 1 Gresik Kindergarten, has tried to produce young people who are reliable and tough by implementing learning innovations and also providing guidance to their parents so that they are in line with the learning goals they have set. An example of guidance to student parents is providing assistance in the health sector. From the results of this assistance, it can be concluded that there are parents of students who still do not understand correctly and well regarding the drug DAGUSIBU. Some of them are still inaccurate in how to get medicine, how to store medicine, and how to dispose of medicine. The way to get medicine should be at a pharmacy, but people still think they can buy it at a kiosk/stall. How to store medicines: Not all types of medicines can be stored at room temperature, but still 54.1% of participants still think all medicines can be stored at room temperature. There were 40.5% of participants who thought expired medicine was not toxic waste. However, expired medicines can actually damage the environment and ecosystem. With this assistance, many activity participants were enthusiastic about asking about their lack of understanding of the DAGUSIBU problem.

Published

2024-06-01

Issue

Section

Articles